Presiden Menjamin Tidak Ada Masyarakat IKN yang Dirugikan

2
805
Presiden RI Jokowi dan Presiden ke 5 Megawati Soekarnoputri, saat menghadiri peresmian Masjid At-Taufiq di Kawasan Lenteng Agung, Jakarta Selatan

Jakarta, BarisanBerita.com,- Presiden Joko Widodo meminta masyarakat yang lahannya masuk ke Kawasan Pusat Inti Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Nusantara (IKN) tidak perlu gelisah dengan adanya pembangunan ibu kota baru.

Jokowi menjamin bahwa pemerintah akan mengedepankan prinsip kompensasi yang sama sekali tidak merugikan masyarakat lokal.

“Enggak akan ada masyarakat yang dirugikan. Jaminan, itu!” ujar Presiden Jokowi usai meresmikan Masjid At-Taufiq di Jalan Raya Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Rabu (8/6/2022).

Kepala Negara mengatakan, sosialisasi pembangunan IKN kepada masyarakat terdampak sebenarnya sudah dilakukan. Hanya saja, diakui memang belum masif.

“Sudah, tetapi memang belum masif,” ujar Kepala Negara.

Oleh sebab itu, ia memerintahkan kementerian/lembaga terkait untuk segera menjalin komunikasi dengan warga yang lahannya masuk ke dalam IKN, khususnya KIPP.
Pasalnya, dalam waktu beberapa bulan ke depan, pembangunan KIPP IKN bakal dimasifkan.

“Saya akan segera perintahkan untuk itu (sosialisasi IKN),” ujar Presiden Jokowi.
Salah satu hal yang penting dijelaskan kepada warga terdampak, lanjut Kepala Negara, yakni soal nasib hak properti mereka, baik berupa lahan, bangunan, maupun apa yang bernilai di atasnya.

Presiden Jokowi sendiri belum mengetahui secara terperinci seperti apa mekanisme kompensasi yang akan diberikan ke warga terdampak pembangunan IKN tersebut.

“Masyarakat harus dijelaskan masalah lahan. Mungkin ada yang bergeser, dan saya enggak tahu nanti apakah lewat tukar lahan, atau lewat ganti untung. Tapi saya kira, arahnya ke sana,” ujar Presiden Jokowi.

(komp)

2 COMMENTS

  1. I like what you guys are up also. Such clever work and reporting! Keep up the superb works guys I?¦ve incorporated you guys to my blogroll. I think it’ll improve the value of my site 🙂

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here