Jakarta, BarisanBerita.com,- Salah satu mata anggaran yang kerap dilirik sebagai “lahan basah” adalah uang perjalanan dinas. Hampir di semua lembaga, anggaran ini kerap menggiurkan, seperti terjadi Kementerian Pertanian, yang anggaran perjalanan dinasnya mencapai Rp 1,1 triliun. Luar biasa…
Kementerian Pertanian atau Kementan menghabiskan anggaran perjalanan dinas sekitar Rp1,1 triliun selama tahun 2021. Padahal, masa itu masih dalam pemulihan pandemi Covid-19.
Informasi anggaran tersebut terkuak saat Ketua Komisi IV DPR RI Sudin bertanya kepada Sekretaris Jenderal Kementan Kasdi Subagyono. Saat itu DPR tengah rapat dengar pendapat atau RDP bersama Eselon I Kementan. “Saya mau tahu biaya operasional Anda berapa setahun? Setahun berapa 2021?” tanya Sudin saat hendak menutup RDP, seperti diterangkan CNBC Indonesia, Senin, 4 April 2022.
Namun, Kasdi menjawab bahwa Kementan memiliki lebih banyak pegawai daripada KLHK. Sontak Sudin pun membalas kalau Kementan kurang pintar menggunakan anggaran.
“O… berarti Pertanian (Kementan) kurang pintar menggunakan anggarannya. Di sana setahun 2022 Rp1,2 triliun perjalanan dinas, tapi setahu saya Menteri nggak pernah ke mana-mana. Cuma sekali-sekali saja. Berarti anda kurang banyak, tambah lagi,” kata Sudin. “Anda tahu berapa anggaran perjalanan DPR? Kami itu cuma dapat anggaran Rp25 miliar setahun. Jadi, jangan nanti biaya perjalanan dinas dipakai ini itu. Kemah jaringan petani? Tolong jangan ada macam-macam di Kementerian Pertanian. Apa gunanya untuk petani saya, apa manfaatnya? Kemah jaringan petani?” tandas politikus PDIP itu.
(BBS/wo, Diazz)