Jakarta, BarisanBerita.com,- Pada tahun anggaran (TA) 2019 di Sudin Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Jakarta Selatan terdapat pemeliharaan Handy Talkie senilai Rp 160,792,500.00, dan Pemeliharaan CCTV Rp 21,395,000.00.
Namun dalam pelaksanaannya diduga tak menggunakan vendor atau perusahaan penyedia yang kualified alias memenuhi syarat.
Demikian sumber berinisial Md kepada BarisanBerita.com, di halaman gedung DPRD Jakarta, Senin, (8/3/2021).
Md menambahkan bahwa pemeliharaan handy talkie dan cctv harusnya mengunakan perusahaan yang memiliki sertifikat sesuai yang ada dalam peraturan pengadaan barang dan jasa. “Pemeliharaan handy talkie perlu perusahaan yang memenuhi syarat dan tidak boleh sembarangan,” katanya.
“Begitupun dengan pemeliharaan cctv harus memakai vendor yang memiliki kemampuan sesuai yang disyaratkan,” ujar Md.
Terkait dengan penyerapan dua mata anggaran tersebut, media ini berusaha mengonfirmasi Kepala Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Jakarta Selatan, Selasa, (9/3/2021), namun dikatakan staftnya tidak berada di tempat.
Di sisi lain, kondisi gedung Sudin Damkar Jakarta Selatan, khususnya ruang kamar kecil (wc) sangat memprihatinkan.
Ruang wc terlihat gelap dengan lampu penerangan apa adanya alias gurem, dan kran air bersih pun banyak yang rusak tak berfungsi.
Kondisi ini jelas menganggu aktivitas para karyawan yang bekerja, termasuk karyawan yang bertugas hingga malam hari.
(wo, Syarif)
