Nasib Guru Agama di Sekolah Negeri di Jakarta “Makan Ikan Asin Tiap Hari”

0
756
Nasib guru agama di DKI jakarta memprihatinkan

Jakarta, BarisanBerita.com,- Timpangnya perbedaan kesejateraan guru agama yang mengajar di sekolah negeri di Jakarta, sudah lama terjadi.

Sementara guru-guru DKI “kenyang” dengan kesejahteraan yang mereka dapat.

Forum Guru Agama se-DKI Jakarta curhat mengadukan kesejahteraannya yang timpang dibandingkan guru lainnya di kantor DPW PKB DKI Jakarta, Senin sore (15/2/2021).

“Kita ini makan ikan asin, sementara yang lain makan daging, padahal kami mengajar di tempat di sekolah yang sama. Untuk menopang ekonomi di antara kami ada yang menjadi driver online dan jualan,” kata Ketua Forum Guru Agama Idrus Agus di hadapan para legislator PKB Jakarta.

Guru agama di Jakarta ini masih simpang siur terkait status kerja. “Kami ASN yang bertugas di bawah naungan Pemda DKI Jakarta, namun kesejahteraan kami sangat timpang dengan guru lain di Jakarta,” kata dia dalam keterangannya, Selasa (16/2/2021).

Persoalan kesejahteraan guru agama, kata Ketua PKB DKI Hasbiallah Ilyas, sangat memprihatinkan. “Sengaja ini saya undang semua legislator PKB DKI, biar mendengar dan perjuangkan itu nasib bapak/ibu. Kami apresiasi kehadiran bapak/ibu mengadukan ini kepada kami,” kata tokoh muda NU ini.

Konsentrasi PKB memperjuangan nasib guru, sambung Hasbi, adalah amanah Ketua Umum DPP PKB yang harus di lakukan. “Kepada siapa kita memercayakan perbaikan akhlak generasi Jakarta yang hari ini mengalami krisis moral. Mandat Ketum PKB sejahterakan guru akan kami lakukan,” ujar Hasbi.

Di hadapan para guru lintas agama, Hasbi juga berpesan agar tetap istiqamah selain pesan keagamaan, juga menyampaikan pesan dan ajaran demokrasi dan kebinekaan.

“Potensi radikalisme harus kita lawan, para guru ini memegang peran penting menyampaikan nilai kebinekaan dan demokrasi di kalangan pelajar,” ujar dia berpesan.

konkritnya, Hasbi bakal melakukan komunikasi ke gubernur DKI dan dinas terkait agar ada percepatan penuntasan nasib para guru agama.

“Kondisi hari ini ekonomi sangat berat, kita akui itu. Ke depan, jangan lagi ada istilah guru lain makan daging sementara guru agama makan ikan asin, ini memperihatinkan, akan saya sampaikan ke gubernur,” ujar dia.

Pertemuan para guru lintas agama berlangsung di kantor DPW PKB DKI. Selain Ketua, tampak hadir para dewan PKB Jakarta dan pengurus DPW.

(Rep)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here